Lifeline System Indonesia

Lifeline System Indonesia – Dalam suatu perusahaan menjaga keselamatan para pekerjanya merupakan hal yang sangat penting, adapun standart keamanan pada setiap perusahaan yang harus di patuhi. Adapun salah salah satu sistem yang kini banyak di gunakan untuk mendukung keselamatan kerja pada area berisiko tinggi adalah Lifeline System. Di Indonesia, permintaan terhadap sistem ini terus meningkat seiring berkembangnya sektor konstruksi, energi, maupun infrastruktur.
Lifeline System Indonesia
Lifeline system merupakan alat sistem pengaman berbasis tali atau kabel yang dirancang khusus untuk melindungi para pekerja dari risiko jatuh saat bekerja pada ketinggian. Sistem ini bekerja dengan cara menghubungkan pekerja melalui harness pada jalur pengaman yang di pasang secara horizontal atau vertikal.

Sistem ini memungkinkan mobilitas pekerja tanpa melepaskan perlindungan diri mereka dari risiko terjatuh. Dalam banyak kasus, lifeline digunakan pada area seperti pertambangan, Pembangunan gedung, hingga fasilitas maintenance/pembersihan gedung tinggi.
Jenis-Jenis Lifeline
Di lapangan, ada dua jenis utama lifeline system yang umum digunakan:
- Horizontal Lifeline System (HLL)
- Dipasang secara mendatar, biasanya di sepanjang permukaan datar seperti atap atau rangka baja.
- Cocok untuk area kerja dengan jalur horizontal yang memerlukan mobilitas tinggi.
- Vertical Lifeline System (VLL)
- Digunakan pada area vertikal seperti tangga, menara, atau silo.
- Memberikan perlindungan optimal saat pekerja naik dan turun.
Kedua sistem ini memiliki peran penting dalam menjaga keselamatan kerja, tergantung pada bentuk dan medan kerja yang dihadapi.

Mengapa Lifeline System Penting di Indonesia?
Indonesia memiliki tingkat pertumbuhan infrastruktur dan industri yang pesat. Hal ini berbanding lurus dengan peningkatan risiko kerja, terutama di area yang melibatkan pekerjaan di ketinggian. Data dari Kementerian Ketenagakerjaan menunjukkan bahwa insiden jatuh dari ketinggian masih menjadi salah satu penyebab kecelakaan kerja tertinggi.
Dengan menerapkan lifeline system yang tepat, perusahaan dapat:
- Memenuhi regulasi keselamatan kerja nasional.
- Meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan pekerja.
- Mengurangi risiko kecelakaan dan potensi kerugian biaya kompensasi.
Standar dan Sertifikasi Lifeline System
Di Indonesia, penggunaan lifeline harus sesuai dengan standar nasional dan internasional, seperti:
- SNI (Standar Nasional Indonesia)
- OSHA (Occupational Safety and Health Administration – AS)
- EN 795 (European Standard untuk Anchor Devices)
Selain itu, instalasi sistem ini juga harus dilakukan oleh tenaga ahli bersertifikasi agar seluruh komponen bekerja sesuai fungsinya.

Lihat Juga :
- Oil Sorbent, Jenis, Fungsi & Manfaatnya
- Medical Spill Kit
- Sarung Tangan Medis Ansell
Memilih Penyedia Lifeline System yang Tepat
Penting bagi perusahaan untuk memilih penyedia sistem lifeline yang tidak hanya menjual produk, tetapi juga menawarkan layanan konsultasi, perencanaan, pemasangan, hingga pelatihan penggunaan. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan antara lain:
- Pengalaman dan reputasi penyedia.
- Ketersediaan produk bersertifikasi.
- Layanan purna jual dan pelatihan teknis.
LEBIH DEKAT BERSAMA KARCHER FOLLOW KAMI
Linkedin Kalingga : KALINGGA TATARAYA
Linkedin Karcher : KARCHER PROFESSIONAL
Linkedin Swipe-All : SWIPE-ALL
Tokped Swipe-all : SWIPE-ALL OFFICIAL STORE
Tokped Livi, 3M, SC Johnson, Ansell : SWIPE-ALL OFFICIAL STORE
Tokped Karcher : KARCHER PROFESSIONAL STORE
IG KTR : KALINGGA TATARAYA
IG Swipe-All : SWIPEALL_WIPES
IG Karcher : KARCHER PROFESSIONAL
HotLine : 0811-8849-100
Youtube Swipe-All : SWIPE-ALL
Youtube Karcher : KARCHER PROFESSIONAL INDONESIA
Leave a Reply