Cara Merawat Mesin Jet Cleaner yang Baik dan Benar
1. Arus Listrik Harus Stabil
Jika kamu pengguna jet cleaner bertenaga listrik, usahakan daya listrik yang kamu miliki stabil. Karena listrik merupakan sumber penggerak dari mesin, apabila tegang listrik tidak stabil maka akan menyebabkan komponen jet cleaner kamu bisa korslet atau cepat rusak.
2. Gunakan Air Bersih
Air merupakan unsur terpenting dalam merawat mesin jet cleaner kita, gunakan air yang bersih dalam pengoperasian jet cleaner. Air yang kotor biasanya membawa partikel seperti pasir, tanah, dan lainnya. Selain filter akan lebih cepat kotor, kotoran yang dibawa juga dapat menyumbat nozzle. Maka dari itu pastikan air yang kamu gunakan bersih.
3. Cek Oli Mesin
Salah satu cara merawat mesin jet cleaner yaitu selalu cek oli mesin secara berkala, dengan melakukan pengecekan oli kita bisa tahu kapan seharusnya kita menambah atau menggantinya. Jika oli mesin mengering, segera tambah oli mesin. Hal ini dilakukan agar mesin tetap berjalan tanpa gangguan.
4. Tidak Memaksakan Mesin Melebih Kapasitasnya
Setiap mesin jet cleaner pasti memiliki batas ketahanannya masing-masing. Ada yang maksimal 2 jam nonstop, 3 jam dan lainnya. Gunakan mesin sesuai batasan ketahanannya. Jika dipaksakan, dalam jangaka panjangn mesin aka cepat jebol dan rusak.
5. Buang Sisa Tekanan Udara Setelah Pemakaian
Setelah selesai menggunakan jet cleaner, biasakan membuang sisa tekanan udara pada mesin. Caranya yaitu saat setelah mematikan mesin, tekan atau tembakkan gun hingga sisa airnya keluar bersamaan dengan tekanan yang tersisa. Hal ini dilakukan agar tidak ada tekanan pada mesin yang dapat merusak komponen mesin.